Relasi Fikih dan Akhlak dalam Konteks Jihad

Judul: Reinterpretasi Jihad: Relasi Fikih dan Akhlak 
Penulis: Abid Rohmanu 
Penerbit: STAINPO Press 
Tahun Terbit: 2012
Jumlah Halaman: 320 

“Reinterpretasi Jihad: Relasi Fikih dan Akhlak” karya Abid Rohmanu adalah sebuah buku yang menyajikan perspektif baru tentang konsep jihad dalam Islam. Buku ini mendalami bagaimana jihad dapat dipahami tidak hanya melalui kerangka hukum Islam (fikih), tetapi juga melalui lensa moral dan etika (akhlak). Dengan gaya penulisan yang akademis namun mudah dipahami, Rohmanu menawarkan pandangan yang komprehensif dan kontekstual mengenai jihad, sebuah topik yang sering disalahpahami dan disalahgunakan.

Keunggulan utama buku ini terletak pada pendekatannya yang holistik. Rohmanu berhasil menggabungkan kajian tekstual dengan analisis kontekstual, menjelaskan bagaimana konsep jihad berkembang dari masa ke masa dan bagaimana pemahaman ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari umat Islam. Melalui penelaahan mendalam terhadap sumber-sumber klasik dan kontemporer, buku ini membongkar mitos-mitos yang kerap mengaburkan makna sejati jihad, menjadikannya relevan dan aplikatif dalam konteks modern.

Dalam era globalisasi yang ditandai dengan berbagai konflik dan stereotip negatif terhadap Islam, “Reinterpretasi Jihad: Relasi Fikih dan Akhlak” hadir sebagai karya yang sangat relevan. Buku ini tidak hanya menawarkan klarifikasi, tetapi juga solusi praktis bagi umat Islam untuk memahami dan mengamalkan jihad dengan cara yang damai dan konstruktif. Rohmanu menekankan pentingnya mengintegrasikan aspek spiritual dan etika dalam praktik jihad, yang sejalan dengan nilai-nilai universal seperti keadilan, toleransi, dan perdamaian.

Secara keseluruhan, “Reinterpretasi Jihad: Relasi Fikih dan Akhlak” merupakan kontribusi penting dalam literatur keislaman. Buku ini tidak hanya menambah wawasan pembacanya mengenai jihad, tetapi juga mengajak untuk berpikir kritis dan reflektif mengenai bagaimana nilai-nilai Islam dapat diterapkan secara positif dalam dunia yang semakin kompleks. Dengan demikian, karya ini layak dibaca oleh akademisi, praktisi, dan semua pihak yang tertarik pada studi Islam dan perdamaian global.